Menyerah menjadi penulis

Menulis adalah kegiatan yang begitu bewarna bagi hidup gue. Menulis kaya sebuah dunia yang memberikan banyak warna dan meberikan kesempatan yang besar. Buat gue, gue emang gak bisa apa-apa, tapi dengan menulis gue bisa jadi dalang yang mengatur kehidupan di balik layar lcd laptop.

Tapi bagi gue, menulis juga menjadi mata gue tertutup dengan kehidupan nyata gue. Beberapa kali gue meninggalkan kehidupan nyata gue karena gue terlalu fokus sama menulis. Dan itu masih berlaku sampai sekarang. Dan juga menjadikan gue sebagai pemimpi yang ulung.
Untuk itu gue memutuskan ini.
Judul tulisan ini cuma sebagai tajuk agar tulisan gue dibaca aja kok. Karena aslinya gue mau sampai kapanpun nggak akan pernah berhenti menulis, dan akan menyempatkan waktu untuk menjadi penulis. Hanya saja maksud dari menulis apa yang akan gue ubah.
Guys, nggak lama ini gue merasa kalau gue terlalu muluk untuk menjadi penulis. Gue terlalu berambisius untuk menjadi penulis dan nantinya gue akan menjadi orang kaya yang kekayaannya berasal dari kegiatan menulis. Untuk itu gue mencoba merubah mindset gue untuk nggak menggunakan kekuatan gue di dalam menulis dengan maksud seperti itu. Karena maksud seperti itu menghambat gue menjadi seseorang yang ikhlas menulis. Karena itulah gue menulis postingan ini.
Mulai dari tulisan ini gue berharap orang yang membacanya bisa mendapatkan manfaat dari apa yang gue tulis.
Bukannya sok sok mau jadi penulis alim karena sekarang lagi musim kayak gitu atau nggak. Hahahah siapa yang tahu. Tapi intinya, semakin dewasa diri gue,  gue semakin sering meintropeksi diri gue sendiri. Banyak hal yang gue lakukan tidak sesuai dengan apa yang dianjurkan. Karena itu gue pengen mengadakan revolusi penulisan gue. Dimana nantinya gue berharap kalau tulisan tulisan gue isinya bisa berbobot dan memiliki manfaat bagi kehidupan banyak orang dan gue sendiri tentunya.
Adanya tulisan ini menandakan revolusi dari kepenulisan gue. Gue berharap banyak orang yang bakal suka sama revolusi dari apa yang gue hadakan ini. Lagian kalau gue nulis bermanfaat toh kalian juga yang akan meraup keuntungannya.
Oke inilah potsan yang gue bawa malam ini. Semoga bisa terus menulis yaaaa.

Annisa